by: CITRAWEB SOLUSI TEKNOLOGI, PT
Aturan | Tentang Kami | Kontak Kami

Artikel

Penggunaan TR069 Client di MikroTik

Senin, 24 Mei 2021, 15:42:00 WIB
Kategori: Fitur & Penggunaan

TR-069 (Technical Report 069) Client merupakan sebuah implementasi dari CWMP (CPE WAN Management Protocol) untuk melakukan pengelolaan perangkat dari end-user secara tersentralisasi. CWMP ini berjalan diatas IP Network menggunakan HTTP atau HTTPS untuk berkomunikasi dengan perangkat ACS (Auto Configuration System), yang mana ACS ini adalah sebuah system yang digunakan untuk melakukan monitor, konfigurasi, dan update firmware dari remote-device.

Protokol ini merupakan standarisasi dari Broadband Forum (BBF). Pertama kali di-publish pada Mei 2004, dengan perubahan dan pengembangan di tahun 2006, 2007, 2010, Juli 2011 dikembangkan versi 1.3 dan pada November 2013 dikembangkan versi 1.4.

Pada umumnya fungsi dari TR-069 ini lebih banyak digunakan di ISP untuk management perangkat end-user. Beberapa perangkat yang saat ini mulai menerapkan fungsi dari TR-069 ini seperti FTTH CPE/ONT, WIMAX CPE, bisa juga untuk monitoring VoIP atau CCTV. Dan di MikroTik sendiri juga sudah ditambahkan fungsi TR-069 Client mulai pada RouterOS versi 6.38.


Prasyarat

  1. Memiliki Auto Configuration Server (ACS). Kami mencoba menggunakan GenieACS, detail instalasi bisa dilihat pada postingan di forum mikrotik berikut: https://forum.mikrotik.com/viewtopic.php?t=172399
  2. Mikrotik dengan package tr-069 client

Instalasi TR-069 Client di MikroTik

Secara default fitur TR-069 tidak ditambahkan pada paket system sehingga untuk mengaktifkannya kita perlu melakukan instalasi secara manual. Kita bisa mendownload paketnya di halaman mikrotik.com/download pilih extra package sesuai arsitektur mikrotik nya. 

Ekstrak dari extra package zip nya kemudian paket TR-069 Client tersebut bisa kita upload di menu files router untuk di lakukan instalasi.


Pastikan package di taruh di luar folder.Kemudian reboot mikrotik dan tunggu sampai hidup kembali.

Jika sudah hidup cek pada navigasi sebelah kiri dan pastikan ada menu TR-069

Konfigurasi TR-069 Client

Untuk konfigurasi di client cukup aktifkan opsi "Enabled" kemudian isikan ACS URL.
ACS URL merupakan url dari ACS yang sudah kita install.

Setelah di apply dan cek pada genie acs, akan terdapat device baru yang muncul. Kita bisa klik serial number untuk detail nya.

Dokumentasi

Untuk dokumentasi nya bisa kita lihat pada link berikut:
https://docs.genieacs.com/en/latest/installation-guide.html

Contoh Penggunaan

1. Upgrade RouterOS

Kita ambil contoh dari postingan pada forum berikut: https://forum.mikrotik.com/viewtopic.php?t=172399

buat file xml seperti berikut:

detail penggunaan bisa dilihat pada wiki mikrotik https://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:TR069-client

                

 <upgrade version="1" type="links">
                    

   <config/>
                    

   <links>
                    

      <link>
                    

        
                    <url>http://10.210.0.251:7567/routeros-mipsbe-6.48.2.npk</url>
                    

      </link>
                    

      <link>
                    

        
                    <url>http://10.210.0.251:7567/tr069-client-6.48.2-mipsbe.npk</url>
                    

      </link>
                    

   </links>
                    

</upgrade>
                
            


catatan:
  1. http://10.210.0.251:7567/routeros-mipsbe-6.48.2.npk merupakan letak package mikrotik tersimpan.
  2. Contoh diatas digunakan untuk mikrotik dengan arsitektur mipsbe. Buat file yang berbeda untuk arsitektur lain.
  3. Masukkan package tr-069 agar setelah upgrade tetap bisa tehubung ke genieacs.

setelah itu upload ke file pada genieacs, file menggunakan tipe 1 Firmware Upgrade Image. Upload juga package package mikrotik yang akan digunakan untuk upgrade.
Membuat provision
Provision merupakan potongan kode javascript yang akan dijalankan berbasis per perangkat. Menggunakan provision memungkinkan kita untuk menerapkan skenario yang kompleks seperti upgrade firmware secara masal.

                

 let version=declare("Device.DeviceInfo.SoftwareVersion",{value: 1}).value[0];
                    

let archname=declare("Device.DeviceInfo.X_MIKROTIK_ArchName",{value: 1}).value[0];
                    

log('Software version: '+archname+' - '+version);
                    

if (version>="6.48.2") {
                    

   log('No upgrade needed');
                    

   declare("Tags.UPGRADED",null,{value: true});
                    

} else {
                    

   log('downloading Router OS files...');
                    

   declare("Downloads.[FileType:1 Firmware Upgrade Image]", {path: 1}, {path: 1});
                    

   declare("Downloads.[FileType:1 Firmware Upgrade Image].FileName", {value: 1},
                    {value: "ros-"+archname+"-6.48.2.xml"});
                    

   declare("Downloads.[FileType:1 Firmware Upgrade Image].Download", {value: 1},
                    {value: Date.now()});
                    

   declare("Tags.UPGRADED",null,{value: true});
                    

}
                
            

Contoh provision di atas digunakan untuk melakukan upgrade routeros jika perangkat target nya menggunakan routeros dibawah 6.48.2


Membuat preset
Preset ini nantinya digunakan untuk perangkat perangkat yang baru menyala dan terhubung ke genie acs, sesuai dengan provision, maka perangkat dengan routeros dibawah 6.48.2 akan di upgrade.


Upgrade Firmware Auto
Untuk melakukan upgrade firmware secara otomatis bisa menggunakan kombinasi preset, profision, dan file xml yang sudah dibuat. Caranya cukup mudah, nyalakan perangkat dan hubungkan ke genieacs, secara otomatis genieacs akan melakukan pengecekan versi routeros.
Upgrade Firmware Manual
Sebagai alternatif bisa juga dilakukan upgrade perangkat secara manual, yaitu dengan menggunakan tombol "push file" pada halaman device.

Pada halaman device, pilih device apa yang ingin di upgrade kemudian pilih "push file" dan cari file xml yang sudah kita buat tadi.

2. Push configuration

Kita juga bisa melakukan konfigurasi perangkat cpe, ketika perangkat cpe akan di inisiasi atau ingin melakukan perubahan konfigurasi bisa menggunakan cara seperti ini. Fitur ini biasanya digunakan untuk konfigurasi awal perangkat.

Membuat routeros script.

contoh routeros script yang menambahkan dhcp, ip jaringan lan, ssid wifi, dan password router.

                

 /interface bridge
                    

add name=bridge-lan
                    

/interface wireless
                    

set [ find default-name=wlan1 ] country=indonesia5 disabled=no mode=ap-bridge
                    ssid=wifiku
                    

/interface wireless security-profiles
                    

set [ find default=yes ] supplicant-identity=MikroTik
                    

/ip pool
                    

add name=dhcp_pool0 ranges=10.210.0.2-10.210.0.254
                    

/ip dhcp-server
                    

add address-pool=dhcp_pool0 disabled=no interface=bridge-lan name=dhcp1
                    

/interface bridge port
                    

add bridge=bridge-lan interface=wlan1
                    

/ip address
                    

add address=10.210.0.1/24 interface=bridge-lan network=10.210.0.0
                    

/ip dhcp-client
                    

add disabled=no interface=ether1
                    

/ip dhcp-server network
                    

add address=10.210.0.0/24 gateway=10.210.0.1
                    

/system clock
                    

set time-zone-name=Asia/Jakarta
                    

/system identity
                    

set name=routerku
                    

/tr069-client
                    

set acs-url=http://192.168.76.155:7547 enabled=yes periodic-inform-interval=5m
                    

/user set admin password=routerkusangatrahasiasekali
                    


                
            

Upload ke menu files dengan tipe "3 Vendor Configuration File" dan coba lakukan push configuration.

3. Monitoring

Kita juga bisa melakukan pemantauan device melalui genieacs. Untuk itu kita perlu parameter untuk melihat apa yang akan di monitor. Daftar parameter TR069 di mikrotik bisa dilihat pada wiki berikut: https://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:TR069-parameters-6.39

Sebagai contoh kita akan memantau ip address yang didapat dari dhcp. Pergi ke halaman admin kemudian config dan pilih Edit device page. Tambahkan informasi yang diinginkan sesuai dengan parameter nya, contoh bisa dilihat pada gambar berikut:


Jika sudah klik "save" dan lihat di bagian halaman perangkat, maka ip address dari dhcp akan nampak.


Artikel ini dibuat pada 27 Mei 2021








Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Fitur & Penggunaan