Pada artikel https://citraweb.com/artikel_lihat.php?id=380 dijelaskan bahwa RUT9XX memiliki dua SIM Tray. Pada artikel ini kami akan membahas apa sih fungsi dari 2 SIM Tray yang ada pada Teltonika RUT9XX tersebut. Tentunya kami juga akan membahas lengkap fungsi failover dan loadbalancing di Teltonika RUT9XX ini.
Failover
Failover bisa digunakan ketika Anda memiliki 2 gateway / isp atau lebih. Di Teltonika RUT9XX ini memungkinkan Anda memiliki 3 gateway yang berbeda jenisnya, yaitu Wired WAN, Mobile WAN2, WiFi WAN3.
Pada gambar di atas menunjukkan kami menggunakan 3 WAN dengan WAN utama pada ether WAN, WAN kedua dari wireless, dan yang jadi prioritas terakhir adalah LTE nya.
Anda dapat memilih satu WAN utama dan satu atau dua (atau tidak ada sama sekali)
opsi WAN cadangan. Untuk memilih WAN utama Anda, cukup centang opsi yang diinginkan
(kabel, seluler, atau Wi-Fi) di kolom 'Main WAN' (pertama dari kiri). Sedangkan
untuk memilih
WAN cadangan, centang opsi yang diinginkan di Cadangan Kolom WAN (kedua dari kiri).
Dengan skema tersebut diharapkan jika internet dari kabel putus maka koneksi
internet pindah ke WLAN, jika WLAN putus pindah ke mobile/LTE.
Menentukan indikator untuk failover
Untuk mencapai failover yang baik, maka perlu ditentukan apa saja yang menjadi indikator untuk berpindah antar WAN.
Untuk health monitor ICMP host(s) bisa menggunakan IP WAN Gateway, DNS Server, atau Custom IP. Untuk ini kami menyarankan menggunakan custom IP. Karena tujuan kita adalah failover internet maka IP host yang dituju sebaiknya yang berada di internet.
Load Balancing
Konfigurasi load balancing di Teltonika ini cukup mudah, yaitu dengan mengatur mode WAN ke load balancing. Untuk konfigurasinya ada di menu Network → WAN.
Selanjutnya bisa juga mengatur rasio beban yang akan di masing masing WAN. Pengaturan
ada di menu Network → Load Balancing.
Kita dapat menetapkan nilai rasio pada interface WAN. Nilai rasio mewakili persentase
beban yang akan melalui interface. Misalnya, dalam konfigurasi default pada gambar
di atas, 3 bagian lalu lintas akan melalui interface Wired dan 2 bagian akan melalui
interface Mobile, yang berarti sekitar 60% (3/5) data akan ditransfer melalui
Wired, 40% (2 / 5) melalui Mobile.
SIM Switching
Teltonika RUT9XX memiliki keunggulan salah satunya yaitu SIM Switching. SIM Switching memungkinkan Anda untuk mengatur SIM mana yang akan dipakai di Teltonika Anda ketika dalam keadaan keadaan tertentu.
SIM Switching ini berlaku untuk perangkat yang memiliki SIM slot lebih dari satu,
misal RUT950 dan RUT955. Konfigurasi SIM Switching ada di dalam menu SIM Management
yang dapat diakses dengan memilih menu utama Network-Mobile, pilih tab SIM Management.
SIM Switching digunakan untuk mengaktifkan perpindahan penggunaan SIM dan mengatur
interval pemeriksaan perpindahan penggunaan SIM.
- Primary Card: Menentukan kartu SIM mana yang digunakan sebagai SIM utama. SIM utama adalah yang SIM digunakan router secara default, yang berarti bahwa setelah reboot atau modem restart, router akan mulai menggunakan kartu SIM utama.
- SIM Switching
Ada beberapa skenario yang bisa digunakan untuk melkukan SIM Switching, diantaranya yang mungkin umum digunakan:
Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Fitur & Penggunaan