by: CITRAWEB SOLUSI TEKNOLOGI, PT
Aturan | Tentang Kami | Kontak Kami

Artikel

[Mikrobits ETNA] Instalasi Sistem Operasi

Jum'at, 19 April 2019, 08:20:00 WIB
Kategori: Fitur & Penggunaan

Pada artikel sebelumnya kita sudah melakukan review hardware dari Mikrobits Etna. Dan untuk kali ini kita akan mencoba bagaimana melakukan instalasi sistem operasi di perangkat tersebut.

Sistem operasi yang akan dilakukan uji coba instalasi adalah Ubuntu Server 16.04 LTS. Beberapa poin yang akan dibahas adalah perihal konfigurasi BIOS, penggunaan teknologi RAID, dan instalasi OS-nya. Sebelum melakukan instalasi untuk sistem operasi bisa di-download pada website official dari ubuntu sendiri disini.

Konfigurasi BIOS

Seperti pada umumnya langkah awal kita akan melakukan konfigurasi BIOS yang digunakan untuk mendukung proses instalasi nantinya. Untuk masuk kedalam BIOS pada saat booting kita bisa menekan tombol [ESC] atau [Del] pada keyboard.

Selanjutnya konfigurasi BIOS dilakukan pada Tab 'IntelRCSetup', kemudian pilih PCH Configuration.


Pada PCH Configuration kita akan mengaktifkan SATA Controller dengan fungsi RAID (Redundant Array of Independent Disks). Dengan teknologi RAID ini kita bisa management beberapa media penyimpanan dari MikroBits Etna dengan membuat redundansi.

Selanjutnya kita akan lakukan konfigurasi juga pada Tab 'Boot'. Disini kita akan mengatur pemilihan First Boot. Kebetulan kita menggunakan Bootable USB FlashDisk untuk media instalasinya.


Konfigurasi RAID

Setelah konfigurasi BIOS diatas, ketika proses booting maka akan diarahkan ke konfigurasi RAID. Hal ini karena pada BIOS sudah melakukan setting untuk SATA Controller menggunakan RAID.

Untuk masuk ke konfigurasi pada tampilan tersebut kita tekan tombol [ Ctrl + I ] pada keyboard.


RAID (Redundancy Array of Independent Disks) merupakan sebuah teknologi yang digunakan untuk menggabungkan beberapa harddsik ke dalam satu drive secara 'Virtual'. Secara umum fungsi dari RAID ini digunakan untuk membuat ruang penyimpanan menjadi lebih besar. Selain itu RAID juga digunakan untuk melakukan fungsi redundansi, sehingga ketika salah satu harddisk mengalami kerusakan maka data tidak hilang karena memliki 'backup' pada harddisk yang lain.

Untuk teknologi RAID ini terbagai menjadi beberpa type diantaranya ada RAID 0, RAID 1, RAID 5, RAID 6, RAID z, RAID Z2, RAID 10.

Di Mikrobits Etna untuk RAID sudah mendukung RAID 0, RAID 1, RAID 5, dan RAID 10.

Pada contoh kasus ini kita mempunyai 4 buah HDD SATA dengan kapasitas 500GB yang terpasang di Mikrobits Etna. Kemudian 2 buah Harddisk SATA kita konfigurasi RAID 1 yang digunakan untuk install sistem operasi dan 2 buah Harddisk SATA yang lain menggunakan RAID 0 yang digunakan untuk penyimpanan data-data di server.

 

Instalasi Sistem Operasi

Untuk sistem operasi, kita akan mecoba menginstall ubuntu server versi 16.04 LTS. Dan langkah-langkah instalasinya sendiri seharusnya sudah umum, untuk tutorialnya bisa dilihat langsung pada website resmi dari ubuntu di link berikut -> Klik Disini.

Namun, pada instalasi ini ada sedikit langkah yang kita sesuaikan yaitu perihal partisi harddisk. Karena kita akan mencoba menggunakan teknologi RAID dari konfigurasi BIOS sebelumnya, maka kita akan gunakan opsi 'Manual'.

Selanjutnya kita akan partisi masing-masing RAID (RAID0 dan RAID 1) yang ada dengan pembagian yaitu RAID1 untuk install system " / " (Root) & "Swap" sedangkan RAID 0 kita gunakan untuk penyimpanan DATA.





Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Fitur & Penggunaan