MikroTik telah merilis Audience pada tahun 2019 dan menjadi populer di kalangan wireless mesh rumahan (home AP). Audience hadir dengan 3 interface wireless, 1 interface di frekuensi 2.4GHz dan 2 interface di frekuensi 5GHz.
Kesan pertama saat melihat MikroTik Audience ini adalah bentuknya yang mirip
seperti speaker atau pengharum ruangan otomatis yang sering bunyi "psssttt...".
Dalam paket penjualan juga sudah termasuk adaptor dan kabel ethernet pipih warna
putih yang sewarna dengan MikroTik Audience, hal ini cukup istimewa karena tidak
seperti biasa MikroTik memasukkan kabel ethernet ke dalam paket penjualan nya.
MikroTik Audience memiliki spesifikasi dengan CPU IPQ4019 4 core 716MHz, 256MB
ram, dan 128MB nand storage. Memiliki 2 buah port gigabit ethernet yang sudah
mendukung PoE in di ether1 nya.
Kemudian untuk spesifikasi wireless bisa dilihat pada tabel berikut:
wlan1
Wireless 2.4 GHz Max data rate
|
300 Mbit/s
|
Wireless 2.4 GHz number of chains
|
2 |
Wireless 2.4 GHz standards
|
802.11b/g/n
|
Antenna gain dBi for 2.4 GHz
|
3.5 |
Wireless 2.4 GHz chip model
|
IPQ-4019
|
Wireless 2.4 GHz generation
|
WI-FI 4 |
wlan2
Wireless 5 GHz Max data rate
|
867 Mbit/s
|
Wireless 5 GHz number of chains
|
2 |
Wireless 5 GHz standards
|
802.11a/n/ac
|
Antenna gain dBi for 5 GHz
|
4.5
|
Wireless 5 GHz chip model
|
IPQ-4019
|
Wireless 5 GHz generation
|
Wi-Fi 5
|
wlan3
Wireless 5 GHz Max data rate
|
1733 Mbit/s
|
Wireless 5 GHz number of chains
|
4 |
Wireless 5 GHz standards
|
802.11a/n/ac
|
Antenna gain dBi for 5 GHz
|
4.5
|
Wireless 5 GHz chip model
|
QCA9984 |
Wireless 5 GHz generation
|
Wi-Fi 5
|
Pada default configuration MikroTik Audience ini sudah terdapat konfigurasi CAPsMAN
yang memang disiapkan untuk mengontrol AP AP dari Audience lain.
Tombol Sync
Kita bisa menyiapkan MikroTik Audience agar terhubung ke Audience lain secara
cepat dan praktis menggunakan tombol Sync yang terdapat pada bagian bawah perangkat.
Langkah langkah menggunakan tombol sync
Pada Audience pertama dalam keadaan sudah menyala, tekan tombol sync 1x
Pada Audience kedua dalam kondisi mati, tekan dan tahan tombol sync kemudian
nyalakan Audience hingga lampu indikator berkedip warna jingga kemudian lepaskan
tombol sync tersebut.
Lakukan hal yang sama sebanyak Audience yang digunakan.
Dengan penggunaan tombol sync dan default configuration ini kita akan mendapatkan
konfigurasi sebagai berikut:
Pada Audience pertama, wlan1 dan wlan2 akan dikontrol oleh CAPsMAN, dan wlan3 digunakan sebagai backbone wireless antar perangkat Audience.
Sedangkan pada Audience kedua dan Audience ketiga, akan membuat repeater pada
wlan 3 nya agar jika salah satu Audience mati, link wireless bisa berpindah ke
Audience lain. wlan1 dan wlan2 di kontrol oleh CAPsMAN pada Audience pertama.
Pengujian
Kami melakukan pengujian dengan penempatan perangkat seperti pada gambar berikut:
Antar perangkat Audience (Audience 1 dan Audience 2) mendapatkan kapasitas yang
lumayan besar, saat bandwidth tes bisa mencapat +- 400Mbps
Sedangkan Untuk link yang melewati repeater (Audience 2 → Audience 1 → Audience
3) akan mengalami penurunan performa.
Catatan: Hasil pengujian bisa berbeda tergantung kondisi di lapangan.
Perlu diperhatikan bahwa interface wireless yang digunakan pada Audience ini
ada 3 interface, yaitu interface dengan chipset IPQ4019 dengan frekuensi 2.4GHz
dan 5180MHz - 5320MHz 2 chain secara default digunakan untuk perangkat client
atau end device, sedangkan interface dengan chipset QCA9984 dengan frekuensi 5500-5825
4 chain yang secara default digunakan untuk komunikasi antar perangkat Audience.
Nilai plus dari MikroTik Audience ini adalah karena memiliki 3 interface wireless, maka salah satu dari ketiga interface tersebut bisa kita gunakan sebagai repeater yang tidak akan mengganggu performa wireless ke gadget atau end device.
Namun beberapa gadget HP/Laptop yang beredar di Indonesia menggunakan frekuensi
5.7Ghz - 5.8GHz. Kita
bisa menukar posisi atau fungsi dari interface wireless yang menjadi backbone
yaitu wlan3 di tukar fungsinya dengan wlan2.
Untuk tutorial penggunaan repeater bisa dilihat pada vidio berikut: https://youtu.be/oucMl-fePVA
Artikel ini dibuat pada 16 November 2020 ROS versi 6.47.7
Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Tips & Trik